Jumat, 29 Juli 2011

Ade Ditetapkan sebagai Ketua Umum SOKSI

Ade Ditetapkan sebagai Ketua Umum SOKSI

02 Jun 2010

JAKARTA-Pendiri Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Suhardiman, menetapkan Ade Komarudin sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional SOKSI masa bakti 2010-2015. "Kemarin saya sudah tanda tangani Surat Keputusan yang menetapkan Ade Komarudin sebagai Ketum Depinas SOKSI hasil Munas IX," kata Suhardiman pada keterangan pers bersama Ade Komarudin dan ketua sidang Munas IX Lawrence Siburian di Jakarta, Selasa, (1/6).

Sebelumnya, pada Munas IX SOKSI di Cisarua, Bogor Minggu (23/5), Suhardiman, menggunakan haknya sesuai keputusan Rapat Pimpinan SOKSI tahun 2006 bahwa dalam keadaan memaksa dan mendesak, pendiri bisa mengambil alih SOKSI. Suhardiman menyatakan mengambil alih SOKSI dan segera membentuk pengurus dengan didampingi beberapa dewan pimpinan daerah dalam waktu tiga bulan. Selain menetapkan Ade, Suhardiman juga menunjuk Aburizal Bakrie sebagai Ketua Dewan Pembina, Rusli Zainal sebagai Wakil Ketua, dan Bobby Suhardiman sebagai sekretaris.

"Untuk susunan kepengurusan lengkap nanti saya umumkan 6 Juni 2010 dan pelantikan 20 Juni 2010," kata Suhardiman. Suhardiman menegaskan bahwa susunan lengkap pengurus akan berjumlah 100 orang dan akan merangkul semua pihak, termasuk dari kubu Rusli Zainal.

Sementara itu, Ade Komarudin berjanji akan bersikap persuasif. "Saya kenal lama dengan Rusli Zainal sebelum jadi bupati (Indragiri Hilir). Saya kira tak ada masalah," kata Ade. Dalam kesempatan itu Ade menyampaikan hal-hal yang akan dilaksanakannya selama memimpin SOKSI lima tahun ke depan. Pertama, akan menjalankan konsolidasi secara maraton ke seluruh daerah dan cabang. Kedua, akan lakukan pengkaderan secara intensif mulai dari pusat dan ke daerah-daerah. "Ini akan secara intensif kita lakukan secara bulanan di Pasar Minggu," katanya.

Ia mengatakan soal kaderisasi sangat penting dan hal tersebut harus ditularkan ke daerah-daerah. Menurut dia, SOKSI akan betul-betul mengembangkan pola kepemimpinan yang bersih. Karena itu, tambahnya, SOKSI harus dibersihkan dari praktek politik uang. "SOKSI akan memelopori soal itu. SOKSI harus bersih dari politik uang dan itu berarti harus dimulai dari diri sendiri," kata Ade. har/Ant/P-1

Entitas terkaitAde | Indragiri | Munas | Pasar | Rusli | SOKSI | Suhardiman | Wakil | Aburizal Bakrie | Ade Ditetapkan | Ade Komarudin | Bobby Suhardiman | Bogor Minggu | Ketua Dewan | Rusli Zainal | Surat Keputusan | Ketua Umum SOKSI | Ketum Depinas SOKSI | Munas IX SOKSI | Rapat Pimpinan SOKSI | Munas IX Lawrence Siburian | Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional SOKSI | Pendiri Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia | Ringkasan Artikel Ini

"Kemarin saya sudah tanda tangani Surat Keputusan yang menetapkan Ade Komarudin sebagai Ketum Depinas SOKSI hasil Munas IX," kata Suhardiman pada keterangan pers bersama Ade Komarudin dan ketua sidang Munas IX Lawrence Siburian di Jakarta, Selasa, (1/6). Sebelumnya, pada Munas IX SOKSI di Cisarua, Bogor Minggu (23/5), Suhardiman, menggunakan haknya sesuai keputusan Rapat Pimpinan SOKSI tahun 2006 bahwa dalam keadaan memaksa dan mendesak, pendiri bisa mengambil alih SOKSI.

*Ringkasan berita ini dibuat otomatis dengan bantuan mesin. Saran atau masukan dibutuhkan untuk keperluan pengembangan perangkat ini dan dapat dialamatkan ke tech at mediatrac net.Pendapat Anda


http://202.52.131.11/node/234272

Tidak ada komentar:

Posting Komentar