Kamis, 21 Juli 2011

Kalla akan Bersaing dengan Sultan

Kalla Akan Bersaing dengan Sultan

Jumat, 10 Oktober 2008 | 13:20 WIB

JAKARTA, JUMAT- Ketua Umum Partai Golkar Muhammad Jusuf Kalla akan bersaing dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X untuk melaju pada pemilihan umum presiden 2009.

Dua hari lalu, Sultan Hamengku Buwono (HB) X, yang juga Wakil Ketua Penasihat Partai Golkar, diusulkan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) sebagai calon presiden. Ketua Dewan Penasihat SOKSI Suhardiman yang juga pendiri SOKSI mengumumkan langsung pencalonan itu.

Dengan langkah SOKSI itu, konstelasi politik di Partai Golkar bakal berubah mengingat Ketua Umum SOKSI Syamsul Mu’arif merupakan salah satu ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar. Tokoh lain SOKSI di DPP Partai Golkar adalah Bobby Suhardiman dan Ali Wongso Sinaga. SOKSI juga merupakan salah satu dari tiga organisasi pendiri Partai Golkar.

Secara terpisah, pada 29 September lalu, Kalla secara informal menerima pinangan Susilo Bambang Yudhoyono untuk dicalonkan sebagai wakil presiden lagi.

”Sikap SOKSI ini bisa jadi merupakan refleksi ketidakpuasan terhadap sikap JK (Jusuf Kalla) yang hanya siap menjadi wapres,” kata Yuddy Chrisnandi, kader Partai Golkar yang juga menyatakan kesiapannya maju dalam pemilihan presiden.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono juga memerhatikan usulan SOKSI itu. Di Gedung DPR, Kamis (9/10), ia mengatakan akan menghormati usulan SOKSI. ”Kualat kalau tak menghormati,” ucap Agung.

Zaenal Bintang, pendiri Hasta Karya serta Ketua Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi DPP Partai Golkar, bahkan menilai, keputusan Rapat Pimpinan Nasional Golkar tahun 2007 yang memutuskan penentuan calon presiden-wapres setelah pemilu legislatif sudah kedaluwarsa. ”JK sudah melanggarnya dengan menyatakan kesediaan menjadi wapres bagi SBY (Susilo Bambang Yudhoyono),” katanya.

Zaenal dan Yuddy mendorong Partai Golkar mengajukan nama calon presiden sebelum 2009.
Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), juga pendiri Golkar, pada 13 Agustus lalu juga mencalonkan Sultan HB X sebagai satu dari tujuh calon wapres. Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), organisasi sayap Golkar, pada 25 Juli 2008 merekomendasikan Sultan HB X sebagai calon pemimpin bangsa dalam Pemilu 2009, selain Kalla, Agung Laksono, dan Surya Paloh. (sut)

http://nasional.kompas.com/read/2008/10/10/13203152/Kalla.Akan.Bersaing.dengan.Sultan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar