Jumat, 29 Juli 2011

SOKSI Bantah Peruncing Masalah

SOKSI Bantah Peruncing Masalah

JAKARTA-Kehadiran Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono pada pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) SOKSI pimpinan Rusli Zainal, Kamis lalu memantik kontroversi. Pendiri SOKSI Suhardiman menuding Menko Kesra itu sengaja ingin memecah Partai Golkar. Jumat lalu, Suhardiman mempertanyakan maksud Agung Laksono membuka Rapimnas SOKSI pimpinan Rusli Zainal.

Kepemimpinan SOKSI sesuai kewenangan yang diamanatkan AD/ART dan Munas IX, kata dia, telah diputuskan. Yaitu, SOKSI periode 2010-2015 ketua umumnya adalah Ade Komaruddin dan kepengurusan SOKSI pimpinan Rusli Zainal dianggap gadungan. Suhardiman meragukan kapasitas kehadiran Agung Laksono pada pembukaan Rapimnas SOKSI dengan mengklaim dan mengatasnamakan Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical).

Menanggapi tudingan itu, Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Leo Nababan langsung membantahnya. ’’Pak Agung sekarang sedang berada di luar negeri, tapi saya perlu meluruskan, Pak Agung sama sekali tidak melakukan kebohongan publik apalagi bermaksud memecah Partai Golkar dengan kesediannya membuka Rampinas SOKSI versi Rusli Zainal,’’ tegas Leo menjawab wartawan di Jakarta, kemarin, (16/4).

Leo yakin, Agung tidak bermaksud memecahbelah Partai Golkar. Menurutnya, kehadiran Agung telah mendapat ijin dari Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie meski hanya melalui pesan singkat saja. ’’Jadi, Pak Agung Laksono ke sana dalam rangka melaksanakan tugas,’’ tegasnya seraya menambahkan, karena ada niat dari Agung bagaimana menyatukan kedua kubu SOKSI itu sejak dilanda konflik pasca Munasnya IX beberapa waktu lalu. Menurutnya, mereka menghargai dan menghormati Suhardiman sebagai pendiri Partai Golkar yang masih hidup. Mereka juga mengakui Suhardiman sebagai guru politik kader-kader Partai Golkar. (dms)

http://www.indopos.co.id/index.php/politika/45-politika/10020-soksi-bantah-peruncing-masalah.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar